Panel surya biasanya identik dengan warna hitam dan ditempatkan di atap rumah. Namun kini, hadir inovasi panel surya transparan yang bisa dipasang di jendela gedung dan kendaraan.
Teknologi ini memungkinkan bangunan pencakar langit menghasilkan listrik dari kaca jendelanya tanpa mengurangi cahaya masuk.
Beberapa universitas di Jepang dan Amerika sudah menguji panel surya transparan dengan efisiensi mendekati panel konvensional.
Jika diadopsi massal, kota-kota besar bisa menjadi “pembangkit energi” raksasa tanpa perlu lahan tambahan.
Namun, biaya produksi masih tinggi dan daya tahan jangka panjang perlu diuji lebih lanjut.
Kesimpulannya, panel surya transparan adalah masa depan energi terbarukan. Ia memadukan fungsi arsitektur dengan keberlanjutan energi.